Terbentuknya alam semesta merupakan salah satu misteri yang masih belum terpecahkan dengan pasti oleh para ilmuwan. Namun, ada beberapa teori yang menjelaskan terbentuknya alam semesta, diantaranya:
1. Teori Big Bang
Teori Big Bang, Menyatakan bahwa alam semesta terbentuk dari suatu titik singularitas (titik dimana massa, volume, dan densitasnya menjadi tak terhingga) yang mengalami ledakan besar. Ledakan ini menyebabkan terjadinya pembentukan materi dan ruang yang kemudian membentuk alam semesta seperti yang kita ketahui selengkapnya>>
2. Teori Penciptaan
Teori Penciptaan, Menyatakan bahwa alam semesta diciptakan oleh Tuhan atau entitas supranatural lainnya..selengkapnya>>
3. Teori Multiverse
Teori Multiverse, Menyatakan bahwa alam semesta merupakan bagian dari keseluruhan multiverse yang terdiri dari berbagai alam semesta paralel yang saling terhubung.. selengkapnya>>
4. Teori Stasioner
Teori Stasioner, Menyatakan bahwa alam semesta telah ada selamanya dan tidak pernah terjadi ledakan besar atau terjadinya suatu titik singularitas. Menurut teori ini, alam semesta selalu mengalami ekspansi dan kontraksi secara periodik..selengkapnya>>
Masing-masing teori tersebut memiliki dukungan yang kuat dari hasil observasi dan penelitian yang telah dilakukan. Namun, sampai saat ini masih belum ada teori yang dapat menjelaskan terbentuknya alam semesta secara komprehensif dan meyakinkan.